Senin, 13 Desember 2010

Typography


Apa itu typography?
Typography yang berasal dari kata Yunani “Typos” = bentuk, dan “Graphein” = menulis yang merupakan seni teknis mengatur huruf menggunakan gabungan bentuk huruf cetak, ukuran huruf, ketebalan garis, spasi antar huruf, garis pandu, dan jarak antar baris.

Typography merupakan suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia untuk menciptakan kesan tertentu sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan semaksimal mungkin.


Penjelasan font Serif & Sans-Serif

  • Jenis huruf Serif adalah huruf yang memiliki garis-garis kecil yang berdiri horizontal pada badan huruf. Garis-garis kecil ini biasa disebut juga counterstroke. Counterstroke inilah yang membuat jenis huruf serif lebih mudah dibaca karena garis tersebut membantu menuntun mata pembaca melalui suatu garis teks. Sangat cocok digunakan untuk teks content atau isi.Contoh font yang dapat dikelompokkan pada jenis huruf serif adalah : Times New Roman, Garamond, Book Antiqua, Palatino Linotype, Bookman Old Style, Calisto MT, Dutch, Euro Roman, Georgia, Pan Roman, Romantic, Souevenir, dan lain-lain.
  • Jenis huruf sans serif adalah jenis huruf yang tidak memiliki garis-garis kecil dan bersifat solid. Jenis huruf seperti ini lebih tegas, bersifat fungsional dan lebih modern. Contoh font yang digolongkan kepada sans serif adalah : Arial, Futura, Avant Garde, Bitstream Vera Sans, Century Gothic dan lain sebagainya.  



Panduan tentang penggunaan jenis font dalam penulisan

  • Judul / Header
Cara penulisan Bab dan Subbab tidak menggunakan sistem numeral, artinya tidak ada penomoran Bab dan Sub-bab. Penulisan bab baru mengikuti bab sebelumnya dengan jarak 3 spasi antara judul bab dengan baris terakhir bab sebelumnya (tidak berganti halaman baru).

Judul artikel diketik menggunakan huruf besar (kapital) dengan font style bold (cetak tebal) dengan posisi di tengah tanpa digarisbawahi.

Judul Bab diketik menggunakan huruf besar (kapital) dengan font style bold (cetak tebal) dimulai dari sebelah kiri tanpa digaris-bawahi.
  • Isi / Message

Judul Subbab ditulis dengan font style bold (cetak tebal), dimulai dari sebelah kiri, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti preposisi (“di”, “ke”, “dari”, “yang”, “antara”, “pada”, “untuk”, “tentang”, “dengan”); kata sambung (“dan”, “atau”, “sejak”, “setelah”, “karena”).

Judul Anak Subbab ditulis dengan font style italic (cetak miring) dimulai dari sebelah kiri, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti preposisi (“di”, “ke”, “dari”, “yang”, “antara”, “pada”, “untuk”, “tentang”, “dengan”); kata sambung (“dan”, “atau”, “sejak”, “setelah”, “karena”).

Jarak pengetikan antara Bab dan Subbab 2,5 spasi, antara Subbab dan kalimat dibawahnya 2 spasi.
 



 



Kriteria Design yang Baik



1.      PERSAMAAN

a.      Accessibilty
Kemudahan user dalam penggunaan/mengakses web.

b.      Aesthetically Pleasing
Dalam criteria yang ada dalam web tersebut ada minimum dan maksimum resolusi monitor dan menarik penonton universal – multilingual terjemahan, kepekaan budaya, ketidakmampuan mengakses, tipolografi dan font style, pandai sinergi unsur - unsur visual, penampilan professional, warna harmoni, umum tata letak & penggunaan ruang.

c.       Clarity
Dalam web yang baik adanya kejelasan dan kesederhaan web yang dibuat, persepsi kejelasan, focus perhatian, visibilitas fungsi dan navigasi fungsionalitas.

d.      Consistency
Dalam web harus konsistensi dalam tata letaknya, warna dan struktur web yang dibuat agar user tidak merasa bingung dalam penggunaan.

e.       Efficieny
Web harus efisiensi dalam meletakan unsure-unsur yang ada agar user dapat mlihat keindahan web.

f.        Familiarity
Dengan adanya konsistensi dalam web pasti akan merasa familiar dengan tampilan yang ada pada web.

g.      Predictability
Dengan manajemen permintaan dan keluhan dari pelanggan, sistem dapat memprediksi apa yang dibutuhkan oleh user pada saat itu.

h.      Recovey
Adanya penyelamatan dalam proses kegagalan dan kode crash dapat menolong user jika terjadi kesalahan.

i.        Responsiveness
Kemudahan kontak dan responsive sistem dapat membuat user tidak jenuh menunggu loading yang lama.

j.        Safety
Adanya pencegahan kesalahan atau ketidaktepatan user dalam memasukan suatu inputan yang diminta oleh sistem

k.      Simplicity
Fungsionalitas antarmuka yang mudah dipahami user dapat menjadikan web tersebut menjadi simple untuk digunakan


2.      PERBEDAAN
a.       Pada kriteria web di www.worldbestwebsites.com ada yang menjelaskan tentang perlindungan hak cipta

b.      Pada web ini juga terdapat nilai-nilai estetika

c.       Adanya keefektifan dalam penggunaan teknologi kedepannya

d.      Adanya etika bisnis, kejujuran dalam periklanan dan representasi diri, kontribusi dan dukungan yang layak penyebab public

e.       Sistem harus menyediakan layanan gratis / tools / fasilitas yang disediakan